7 Destinasi Wisata Kuliner Terkenal di Jakarta

7 Destinasi Wisata Kuliner Terkenal di Jakarta

HM Kuliner - Aktivitas setiap hari di kota Jakarta sudah sukses membuat beberapa orang frustasi. Perihal ini pula yang mengakibatkan masyarakat Jakarta ramai-ramai pergi liburan ke Pucuk, Bogor, Bandung, serta sekelilingnya di akhir minggu. Buat Anda yang tidak pergi bertandang ke obyek wisata di seputar Jakarta di akhir minggu, Anda bisa coba wisata kuliner di Jakarta. Apapun obyek wisata kuliner di Jakarta yang harus didatangi? Baca penjelasannya. 

1. Kwetiaw Akang 

Kwetiaw Akang memiliki beberapa cabang, yakni Kwetiaw Akang cabang Cengkareng, Kwetiaw Akang cabang Muara Karang, Kwetiaw Akang cabang Mangga Besar, Kwetiaw Akang cabang Pondok Indah, serta Kwetiaw Akang cabang Kelapa Gading. Sesuai namanya, menu jagoan dalam tempat makan ini ialah kwetiaw, tetapi ada pula menu lain seperti nasi siram yang benar-benar wangi aromanya. Jika Anda hadir ke Kwetiaw Akang saat weekend, bersiaplah untuk makan dalam kondisi penuh sesak sebab tempat makan yang harga makanannya seputar 30.000 Rupiah ini akan ramai. 

2. Holycow Steak 

Holycow ialah nama restoran steak yang memiliki cabang di sejumlah kota besar di Indonesia seperti Jogja, Surabaya, Bali, serta Jakarta. Holycow Jakarta berada di Senopati, Jalan Panjang, serta Kelapa Gading. Menu jagoan yang ditawarkan di restoran ini ialah steak dengan beberapa pilihan saus serta tingkat kematangan. Yang menarik dari obyek wisata kuliner ini ialah Anda dapat memperoleh steak gratis di hari ulang tahun Anda. Cukup hanya memberikan KTP, Anda dapat pilih steak untuk Anda makan dengan gratis, dengan ketentuan Anda harus memakai mahkota yang akan disediakan oleh Holycow. 

3. Tony Roma’s 

Tony Roma’s ialah tempat makan iga bakar paling enak di Jakarta. Harga yang cukup mahal kemungkinan bisa menjadi masalah buat beberapa orang, tetapi buat yang sudah coba makan di Tony Roma’s, maka tahu mengapa harga cukup mahal. Memakai bahan paling baik serta diperlengkapi dengan bumbu rahasia, Tony Roma’s tawarkan bagian makanan yang lumayan besar hingga Anda tidak menyesal bayar mahal. Menu jagoan dari restoran ini ialah iga serta steak. Tony Roma’s Jakarta membuka dari jam 11 siang s/d 11 malam, berada di Gandaria City, Puri Indah, serta Thamrin. 

4. Pecenongan 

Pecenongan ialah surga kuliner malam hari di Jakarta. Didominasi oleh warung-warung tenda, lokasi Jalan Pecenongan yang mulai membuka untuk wisata kuliner dari jam 5 sore hari ini makin malam akan makin ramai. Meskipun adalah warung-warung tenda, harga makanan di lokasi Pecenongan ini tidak kalah mahal pada harga makanan di mall eksklusif. Tipe makanan yang terbanyak dicari di Jalan Pecenongan ialah seafood, chinese food, dan martabak. Mulai sejak populer jadi obyek wisata kuliner di Jakarta pada tahun 1970-an, Jalan Pecenongan banyak didatangi oleh pelancong asing. 

5. Kwetiau Sapi 78 Mangga Besar 

Berada di tepi jalan raya Mangga Besar, Kwetiau Sapi 78 Mangga Besar ialah satu rumah makan simpel tetapi tawarkan kwetiau sapi yang telah melegenda serta ramai tiap hari, khususnya saat malam hari. Tidak hanya jual kwetiau sebagai menu andalannya, Kwetiau Sapi 78 Mangga Besar tawarkan mie serta bihun dengan beberapa pilihan isi seperti seafood, sapi, ayam, sayur, dan sebagainya. Jika Anda bisa pilih tempat duduk, pilih tempat duduk dibagian dekat pintu depan sebab tempat duduk dibagian dalam situasinya lebih pengap. 

6. Martabak Boss 

Berada di Menteng, Martabak Boss tawarkan pengalaman makan martabak dengan sensasi serta rasa berlainan. Bentuk tokonya saja telah unik, berupa seperti container kapal yang berwarna kuning serta bergambar karikatur. Tidak hanya tawarkan martabak orisinal seperti martabak manis serta martabak telor, Martabak Boss tawarkan martabak nutella, martabak skippy, martabak duren, martabak nanas, martabak ovomaltine, martabak toblerone, s/d martabak pandan. Walaupun harga cukup mahal, seharusnya Anda hadir sebelum jam 6 sore sebab di atas jam 6 sore antrean akan mulai panjang, hingga Anda harus menanti s/d 1 jam agar bisa nikmati martabak pesanan Anda. 

7. Bandar Djakarta 

Bandar Djakarta pertama-tama berdiri pada tahun 2001 dengan kemampuan 200 orang, saat ini kemampuan Bandar Djakarta telah sampai 1600 seat. Restoran yang berada di pinggir laut Jakarta, persisnya di Ancol ini memiliki menu jagoan berbentuk sajian laut dengan panorama yang indah serta situasi yang nyaman. Pilihan tempat duduk yang ada yakni di ruang, lesehan, dan di pinggir pantai. Sebab tempatnya yang dekat sama bahan masakan, seafood di Bandar Djakarta ditanggung kesegaran serta harga.